Corneles Karundeng.SE.SH.MH “ Kalau Ada Yang Pasti, Mau Apa Lagi “
Dukung mendukung Calon Bupati tampaknya sudah mulai menghangat, tidak hanya dilakukan oleh Partai Politik pemilik kursi di DPRD, beberapa ormaspun mulai menggeliat untuk memberikan dukungannya pada calon yang digadang-gadang bakal memberikan perubahan dimasa depan mereka. Seperti yang dilakukan Gerakan Masyarakat Multikultural Jember (GMMJ), ormas yang beranggotakan multi etnis, agama dan kepercayaan tersebut, sepakat untuk memberikan dukungannya pada pasangan Djalal- Kusen Andalas. Hal tersebut, disampaikan Corneles Karundeng,SE.SH.MH, kepada wartawan media ini ,minggu, 28/3 lalu.
Dukung mendukung Calon Bupati tampaknya sudah mulai menghangat, tidak hanya dilakukan oleh Partai Politik pemilik kursi di DPRD, beberapa ormaspun mulai menggeliat untuk memberikan dukungannya pada calon yang digadang-gadang bakal memberikan perubahan dimasa depan mereka. Seperti yang dilakukan Gerakan Masyarakat Multikultural Jember (GMMJ), ormas yang beranggotakan multi etnis, agama dan kepercayaan tersebut, sepakat untuk memberikan dukungannya pada pasangan Djalal- Kusen Andalas. Hal tersebut, disampaikan Corneles Karundeng,SE.SH.MH, kepada wartawan media ini ,minggu, 28/3 lalu.
Menurut Eles demikian dia biasa dipanggil, dukungan yang diberikan pada pak Djalal itu bukan hanya sekear dukungan buta, artinya dukungan yang tanpa dipikir panjang, namun apa yang telah disampaikannya itu merupakan hasil pemikiran yang panjang, setelah melihat berbagai keberhasilan yang dicapai kedua orang tersebut dalam membangun Jember. Banyak hal yang sudah diupayakan, walau tidak semua bisa dikerjakan, namun menurutnya, Pak Djalal – Kusen Andalas, patut diapresiasi dengan memberinya kesempatan untuk memimpin Jember yang kedua kalinya. Selain itu, sebagai pribadi dirinya mendukung Djalal tidak hanya saat ini saja, dulu ketika dirinya masih aktif di Komite Nasional Pemuda Demokrat (KNPD) pun juga memberikan dukungannya pada pak Djalal.
Yang penting menurut Eles, memilih Bupati itu tidak bisa dengan coba-coba, sebab jika salah maka akan merugikan diri dan masyarakat jember secara keseluruhan, makanya kalau sudah ada yang pasti, kenapa harus mencari yang lain, toh belum pastri juga hasilnya “ Ya mas, untuk memilih pemimpin tidak boleh dengan coba-coba, melainkan harus dipilih sesuai dengan keberhasilan kinerjanya selama ini, nach kalau sudah ada yang pasti , kenapa cari yang belum pasti “ ujarnya.
Apa yang disampaikan Corneles, tidak berbeda dengan yang disampaikan Ketua Dewan Penasehat Gerakan Masyarakat Multikultural Jember , Drs.H. Dodiek Sutikno,SH.MH. Pria paruh baya yang getol menyuarakan pembauran tersebut sudah bulat memberikan dukungannya pada Pak djalal. Dia menilai, Pak djalal selama 4 tahun lebih memimpin Jember cukup banyak melakukan hal-hal positif bagi masyarakatnya. Berbagai terobosanpun dilakukan, walau demi rakyatnya itu, dia harus berurusan dengan banyak orang yang selama ini apriori dan menentangnya. Namun dengan semangat tinggi, dan dukungan ulama serta masyarakat Jember, dia tetap lakukan apa yang menurutnya baik bagi rakyatnya.
Apa yang disampaikan Corneles, tidak berbeda dengan yang disampaikan Ketua Dewan Penasehat Gerakan Masyarakat Multikultural Jember , Drs.H. Dodiek Sutikno,SH.MH. Pria paruh baya yang getol menyuarakan pembauran tersebut sudah bulat memberikan dukungannya pada Pak djalal. Dia menilai, Pak djalal selama 4 tahun lebih memimpin Jember cukup banyak melakukan hal-hal positif bagi masyarakatnya. Berbagai terobosanpun dilakukan, walau demi rakyatnya itu, dia harus berurusan dengan banyak orang yang selama ini apriori dan menentangnya. Namun dengan semangat tinggi, dan dukungan ulama serta masyarakat Jember, dia tetap lakukan apa yang menurutnya baik bagi rakyatnya.
Selanjutnya, Pria yang ditahun 2004 tersebut aktif di Pisja ( Pusat Infomasi Djalal ) mengatakan, bagai mana kontroversinya proyek PJU yang menghabiskan milayaran rupiah, hasilnya saat ini masyarakat di pedesaan menikmati terangnya PJU, daerah yang dulu rawan kejahatan, kini dengan adanya penerangan , mulai merasa nyaman dan aman. Kalau toh masih ada kekurangan disana-sini, wajar saja, dan kita beri kesempatan bagi keduanya untuk menyelesaikan program yang belum sempat selesai dilakukan “ Ya…, Pak Djalal itu orangnya kokoh dalam pendirian, apapun yang menurutnya baik untuk rakyat, pasti dia lakukan, walaupun harus mendapat cemooh dari pihak-pihak yang tidak setuju atau lawan politiknya , tapi itulah demokrasi mas “.
Ketika disinggung peran Gerakan Masyarakat Multikultural Jember dalam dukung mendukung Calkon Bupati Djalal saat ini, dengan tegas dua tokoh pembauran itu bersama-sama mengatakan kalau GMMJ sebagai bagian dari masyarakat Jember, sudah mengetahui sejauh mana kemampuan dan keberhasilan duet pasangan Djalal- Kusen dalam memimpin Jember, kalaupun ada kekurangan disana-sini, kita sepakat memberikan kesempatan pada keduanya untuk memberikan kesempatan untuk memimpin jember kedua kalinya “ Kami sudah sepakat untuk terus memberikan dukungan pada pak Djalal- Pak Kusen, untuk menyelesaikan beberapa program yang belum sempat dilaksanakan “ uajarnya.(Gsr/Sut)